PADANG, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kota (Pemko) Padang optimistis bisa meraih Piala Adipura pada tahun 2023.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (Kadis LH), Mairizon mengatakan, pada tahun ini terdapat tambahan item penilaian yang dilakukan oleh tim dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kemen LHK).
“Yang membedakan dari tahun sebelumnya adalah, penilaian kali ini juga memasukkan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah,” kata Mairizon kepada radarsumbar.com, Selasa (17/1/2022).
Mairizon menjelaskan, Kota Padang masuk ke dalam penilaian dari Kementerian LHK lantaran upaya peningkatan kebersihan yang dilakukan.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan melombakan kebersihan di tiap kecamatan Kota Padang dengan menjadikan satu kelurahan sebagai proyek percontohan. “Upaya ini kami ambil untuk membentuk kesadaran untuk menjaga lingkungan dan meningkatkan kebersihan,” katanya.
Sebagaimana diketahui, sepanjang tahun 2022, Kota Padang menghasilkan sampah sebanyak 550 ton per hari. Sampah yang dihasilkan berasal dari masyarakat perorangan, industri, UMKM, perkantoran, pedagang dan lain sebagainya.
Kenaikan tersebut juga diimbangi dengan pertambahan jumlah penduduk yang ada di Kota Padang. Saat ini, penduduk Kota Padang berjumlah 909.040 berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2021.
Kota Padang sendiri sudah lama tidak mendapat Piala Adipura, di mana terakhir mendapatkan piagam tersebut pada tahun 2018 lalu. Piala Adipura adalah penghargaan bagi daerah di Indonesia yang berhasil dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan yang diselenggarakan oleh Kementerian LHK. (rdr-008)