Dekan FIK UNP Prof Alnedral menambahkan bahwa turnamen sepakbola Padek Cup 2023 ini juga sejalan dengan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang mengarahkan pada penyiapan atlet sejak dini.
“UNP yang dimotori Pak Rektor Prof Ganefri telah ditetapkan Menpora sebagai sentra pembinaan olahraga dalam DBON. Maka, kita tentu sangat mendukung adanya pembinaan dan kompetisi olahraga usia dini yang digelar Padang Ekspres tersebut,” kata Alnedral.
Menurutnya, UNP ditunjuk sebagai Sentra Latihan Olahragawan Muda Potensial DBON di luar Jawa, sebagai bentuk kepercayaan pemerintah terhadap UNP yang memiliki komitmen dalam ikut serta memajukan keolahragaan nasional.
“UNP dengan sumber daya yang ada siap dan bersedia bersinergi dengan berbagai pihak untuk menyukseskan program itu.”
“Kini telah dibuka pendaftaran bagi anak-anak kelas VII atau kelas 1 SMP dari seluruh Indonesia untuk dibina di UNP. Semua biayanya ditanggung oleh pemerintah,” jelasnya.
Saat ini sudah 47 orang siswa yang mendaftar dari berbagai daerah. Selain itu juga ada belasan calon pelatih dan tenaga pendukung untuk cabang olahraga atletik, renang, panahan dan taekwondo.
“Semuanya diseleksi sesuai persyaratan yang sudah kita sosialisasikan ke Dinas Pendidikan, sekolah, KONI, Pengprov, dan Ikatan Guru Olahraga Nasional. Diharapkan pada Olimpiade 2036 nanti mereka bisa masuk seleksi atau ikut serta,” jelas Alnedral saat menerima audiensi Wakil Direktur Padang Ekspres yang juga Ketua Pelaksana HUT ke-24 Padang Ekspres, Koordinator Liputan Eka Rianto dan Ketua Panitia Padek Cup 2023, Selasa (17/1/2023).
Setelah diseleksi, para atlet akan dinapkan di asrama UNP bersama pelatih. Sekolah para siswa tetap seperti biasa di sekolah yang ada di UNP.
“Semua biaya dan uang saku sampai mereka sarjana ditanggung oleh pemerintah,” katanya. (rdr/rel)