PADANG, RADARSUMBAR.COM – Hari ke-9 Operasi Keselamatan Singgalang Polresta Padang, Rabu (15/2/2023), petugas Satlantas Polresta Padang menemukan pengendara yang memakai SIM palsu dan mobil belajar mengemudi yang mati pajak.
Patroli yang dilakukan oleh Unit BM Satlantas Polresta Padang itu digelar di seputaran Kota Padang. Pengendara dan kendaraanya langsung dibawa ke Polresta Padang untuk dimintai keterangan serta didata.
Kasat Lantas Polresta Padang AKP Alfin mengatakan, hari ke-9 ini pihaknya melakukan patroli baik itu pagi siang maupun sore.
Pihaknya melakukan sosialisasi dan memberhentikan kendaraan yang melanggar kasat mata, seperti tidak memakai helm, tidak punya SIM dan pelanggaran lainya.
“Hari ini anggota kita menemukan pengendara yang memakai SIM fotokopi alias SIM palsu. Pengendara itu berdalih bahwa SIM-nya hilang sehingga difotokopi.”
“Kita pun menemukan mobil belajar stir yang STNKnya mati, belum diperpanjang, itu semua kita bawa ke Polresta Padang untuk didata,” ungkapnya.
Untuk hari ke-9 Operasi Keselamatan Singgalang 2023, Satlantas Polresta Padang telah mengeluarkan teguran sebanyak 1.269 berkas kepada pengendara, sedangkan untuk tilang eletronik 100 kendaraan yang sudah ditilang.
“Kebanyakan yang kita berikan teguran adalah pengendara yang lupa membawa SIM, membawa STNK dan lupa membawa helm. Operasi Keselamatan ini dimulai dari tanggal 7 Februari sampai tanggal 20 Februari 2023.”
“Operasi ini bertujuan untuk memberikan keselamatan dalam berkendara dimana kita memberikan imbauan dan teguran kepada pengendara yang tidak patuh akan peraturan berlalu lintas,” ujarnya. (rdr-007)
