PADANG, RADARSUMBAR.COM – Sebuah video dua pelajar yang menggunakan seragam SMA terlibat baku hantam beredar luas di media sosial (medsos) WhatsApp.
Dalam video berdurasi 20 detik tersebut, lokasi dan pelajar tersebut diketahui berada di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Dalam kalimat di video pelajar SMA baku hantam tersebut dikatakan bahwa pelaku merupakan preman sekolah yang suka memalak. Sementara, korban adalah anak berkebutuhan khusus (difabel).
“Viralkan gaez agar polisi segera bertindak dg LP jumat 10 maret 2023 lalu. Pelaku adalah preman sekolah yg suka malak.”
“Korban adalah anak dg kebutuhan khusus yg dipalakin terus. Sekolahnya SMA swasta Dian Andalas Padang Gadut Sumbar,” tulis kalimat pada video seperti dinukil Radarsumbar.com, Sabtu (11/3/2023) siang.
Hingga berita ini dirampungkan, Radarsumbar.com masih mencoba mencari tahu kebenaran informasi tersebut. Pihak kepolisian yang coba dihubungi juga belum merespons pertanyaan dari awak media.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sumbar, Barlius belum memberikan tanggapan terkait video yang beredar tersebut. “Saya lagi ada acara,” katanya saat dihubungi via seluler. (rdr-008)
