“Di bulan puasa ini, sampah-sampah di Kota Padang banyak didominasi sampah kelapa dan makanan,” jelas Mairizon.
Menurut Mairizon, meningkatnya volume itu juga diiringi dengan bertambahnya rit (pengangkutan). Bila biasanya 1 rit, di bulan puasa ini bertambah menjadi 7 rit.
Untuk menjaga lingkungan tetap bersih, Mairizon mengimbau kepada para pedagang agar tidak membuang sampahnya di sembarangan tempat.
“Nanti petugas kebersihan kita akan menjemput sampah-sampah tersebut dan membawanya ke TPA. (rdr/MC Padang)
Laman 2 dari 2 Laman