PADANG, RADARSUMBAR.COM – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Aisiyah Kota Padang serta PDNA Padang menyelenggarakan Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-23, di SMK Muhammadiyah 1 Lubeg, Sabtu (13/5/2023).
Salah satu agenda dalam Muswil, memilih pimpinan wilayah masa bakti 2022 hingga 2027.
Ketua PD Muhammadiyah Padang, Maigus Nasir mengatakan, tradisi musyawarah di Muhammadiyah dan Aisyiyah Padang selama ini telah berlangsung dengan baik, bermartabat dan berkemajuan.
Namun, perbedaan kali ini adalah model pemungutan dan penghitungan suara.
Informasi dari panitia pemilihan, musyawarah kali ini akan menggunakan e-voting dalam pemungutan dan penghitungan suara seluruh anggota musda.
“Sebagaimana biasanya sebelum musda akan dilaksanakan Muspim untuk memilih dan menetapkan 39 Nama Calon Tetap PDM periode 2022–2027 dari 49 calon yang memenuhi persyaratan,” ungkap Maigus, Jumat (13/5/2023).
Ketua PDM Padang, Maigus Masir juga menyampaikan, Muspimda Muhammadiyah merupakan musyawarah tertinggi kedua setelah Musda.
“Dalam Muspimda kali ini memunculkan sejumlah 39 dari 49 balon yang hasilnya akan ditetapkan dalam Musda,” katanya.
Panitia Musda PDM Padang, M Fikar mengatakan, Sabtu (13/5/2023) ditetapkan sebagai hari bermuhammadiyah.
“In shaa Allah 15 ribu warga Muhammadiyah Padang akan hadir pada perhelatan pembukaan. Sampai saat ini, persiapan sudah sampai tahap 90 persen,” katanya.
Dirinya berharap kegiatan tersebut berjalan lancar, berjalan alami, dan sukses tanpa tendensi yang lain serta dapat menghasilkan pimpinan yang amanah.
“Direncanakan yang akan hadir Ketua PDM dan 4 anggota, sedangkan PDA info awalnya yakni Ketua dan 2 anggota,” katanya.
Pembukaan Musda dijadwalkan pukul 09.00 WIB dan di RTH Imam Bonjol. Sedangkan agenda persidangan Muhammadiyah akan berlangsung di SMK Muhammadiyah 1 Lubeg.
Ketua Panlih Nasri Nasir mengatakan kita telah melakukan pemilihan dari 49 menjadi 40 nama yang telah ditetapkan di sidang Muspim.
“Sabtu kami akan memilih 40 nama itu menjadi 13 nama,” imbuhnya. (rdr-008)