PADANG, RADARSUMBAR.COM – Sejumlah petugas Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Padang bertaruh nyawa dalam proses pembersihan rumput yang menyelimuti tagline Padang dari atas perbukitan.
Betapa tidak, petugas tersebut harus mempertaruhkan hidup dan matinya dari bibir bukit yang langsung berhadapan dengan jurang dan laut.
Salah seorang petugas, Indra Kuswara (41) mengaku pembersihan itu dilakukan demi menjaga logo Padang tetap bersih dan tidak tertutupi oleh rumput dan semak belukar.
“Ini juga berdasarkan arahan dan penugasan dari pimpinan,” katanya saat ditemui Radarsumbar.com, Senin (22/5/2023) siang.
Indra mengatakan, proses pembersihan rumput dimulai selama lebih kurang empat hari dengan menggunakan peralatan keamanan (safety kit).
“Memang medannya cukup curam, ditambah rumput yang cukup tinggi menutupi tagline Padang dari daratan,” ungkapnya.
Menurut Indra, logo Padang adalah kunci untuk menarik perhatian wisatawan. Jika logo tersebut tertutup, maka keindahan Pantai Padang menjadi berkurang.
“Kami justru bangga bisa terlibat langsung dan mengambil andil dalam proses pembersihan ini, karena ini juga sebagai bentuk pelayanan prima dari Pemko Padang sendiri kepada masyarakat dan wisatawan,” katanya.
Untuk membersihkan rumput tersebut, petugas Dispar Padang menggunakan peralatan seperti sabit, pelindung kepala, tali pengaman. (rdr-008)