Pada bagian hulu, telah dilakukan upaya guna peningkatan kesadaran masyarakat dalam pengelolaan sampah berupa sosialisasi serta pembentukan dan pemanfaatan sampah melalui bank sampah.
Lurah dan camat juga ikut berperan aktif dengan melakukan sosialisasi secara masif, baik melalui himbauan Wali Kota Padang 15 menit sebelum waktu shalat, maupun secara langsung oleh ustad pada setiap masjid dan mushala di Kota Padang.
Kemudian penanganan sampah di hilir merupakan kegiatan yang selama ini sudah berlangsung seperti pengangkutan sampah dari TPS ke TPA, serta penimbunan sampah di TPA.
Terdapat 194 unit kontainer sampah yang ditempatkan di 134 titik lokasi di Kota Padang sebagai lokasi TPS resmi di Kota Padang.
Pemko Padang juga telah menyiapkan barcode yang ditempel di setiap kantor instansi pemerintah agar masyarakat dapat mengakses langsung keberadaan TPS resmi tersebut. Kubus apung merupakan salah satu pendekatan di hilir untuk mencegah sampah ke laut. (rdr)