Sejauh ini, lanjut pria yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Kabid Rehab Rekon BPBD Kota Padang pihaknya aktif memberikan edukasi, sosialisasi maupun simulasi penanganan kebencanaan kepada masyarakat yang terlibat di Keltana.
“Dengan demikian, mereka bisa melakukan penanganan secara dini ketika terjadi kebencanaan. Karena mereka telah kami bekali dengan edukasi maupun simulasi,” tutupnya.
Pada Senin (19/6/2023), memberikan pembekalan kepada Masyarakat dan Stakeholder yang ada seperti Bhabinkamtibmas, Babinsa, LPM, Ormas yang ada di Kelurahan Batang Arau mengenai teknis persiapan kegiatan simulasi bencana yang akan dilakukan pada Selasa (20/6/2023) yang berpusat di Tirtonadi
Simulasi Penanggulangan Bencana yang dilaksanakan merupakan tahapan terakhir dari rangkaian tahapan pembentukan Keltana ini mulai dari persiapan, penyusunan profil, analisa resiko, penyusunan peta dan RAK, serta gladi bersih.
“Kedepannya dengan menjadi Keltana diharapkan Warga Batang Arau lebih siap dan memiliki kemandirian dalam menghadapi bencana,” ujar Edrian. (rdr)