Menurutnya, lansia yang bisa mengikuti sekolah lansia ini lansia yang sehat dan mampu beraktivitas selama sekolah.
Sementara materi kurikulum pada sekolah lansia ini nanti disesuaikan oleh Pokja BKL, misalnya keterampilan membuat kambuik dan tahapan pembelajaran sampai 12 kali pertemuan.
Di akhir materi diberikan apresiasi seperti diwisudahkan, untuk membahagiakan lansia. “Pembentukan sekolah lansia ini bisa juga bekerja sama dengan dinas sosial maupun pemerintah daerah,” katanya.
Ia juga mengingatkan agar keluarga yang merawat lansia untuk mengunakan aplikas GO LANTANG. Aplikasi ini digunakan untuk lansia dan keluarga lansia dalam mewujudkan lansia tangguh dan berkualitas. (rdr/MC Padang)