Saat aksi Batang Arau itu, Wali Kota membersihkan bangkai kapal yang berserakan. Bangkai kapal dinaikkan ke daratan. Termasuk melakukan pengerukan.
Selain itu, tanaman yang merambat di pinggir sungai Batang Arau juga dibersihkan. Sampah dibuang. Semua ASN turun tangan membersihkannya.
“Alhamdulillah, berkat kerja keras semua (termasuk ASN Pemko Padang), bersama bergotong royong, akhirnya sungai ini bersih dan tacilak,” sebut Ikhsan, warga sekitar.
Wali Kota Padang Hendri Septa menyebut bahwa Padang sudah darurat sampah. Perlu kesadaran banyak pihak untuk meningkatkan lagi semangat gotong royong. Membersihkan lingkungan sekali seminggu. Serta menerapkan pola hidup bersih.
“Ayo gelorakan semangat bergotong royong agar kota kita bersih,” ajak wali kota. (rdr/*)