PADANG, RADARSUMBAR.COM – Antisipasi kegiatan negatif, pelajar dapat mengisi dengan kegiatan positif. Seperti mengikuti kegiatan ekstrakurikuler, kokurikuler, dan mengembangkan minat serta bakat di gedung Bagindo Aziz Chan Youth Center.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang, Yopi Krislova saat dihubungi Diskominfo Padang, Kamis (7/9/2023).
“Pihak sekolah tentunya sudah memberikan bekal berupa ekstrakurikuler maupun kokurikuler untuk anak-anaknya. Bertujuan agar ada kegiatan positif yang dilakukan oleh anak-anak selama di sekolah,” jelas Yopi Krislova.
Hal tersebut, jelas Kadisdikbud, juga merupakan suatu hal positif agar pelajar tidak hanya duduk (berkumpul) tanpa menghasilkan apa-apa.
“Terkadang, sebagian laki-laki (kalau berkumpul), lewat temannya (tidak klop) diejek atau bagaimana. Hal tersebut tentunya sangat disayangkan,” tambahnya.
Kendati demikian, pihaknya juga berharap agar peserta didik lebih memaksimalkan kegiatan positif. Baik itu di sekolah dengan mengikuti kokulikuler dan ekstrakulikuler, maupun di luar sekolah.
“Bisa juga sepulang sekolah, pelajar kita yang SMP maupun SMA untuk mendalami minat dan bakatnya datang ke gedung Bagindo Aziz Chan Youth Center. Ada banyak hal yang akan didapat, dikarenakan semua kalangan dapat mengunjungi. Misalnya ada yang suka desain grafis atau sebagainya sangat bisa di sana,” terangnya.
Disampaikannya, besar harapan untuk generasi muda agar lebih mengedepankan kegiatan yang memberikan arti untuk masa depan nanti. Oleh sebab itu, sangat diharapkan hal-hal yang merugikan masa muda untuk dijauhi.
“Anak-anak kita jika selesai sekolah, diharapkan pulang dahulu. Jangan mengisi waktu dengan duduk dan menimbulkan perpecahan. Ya semacam tidak saling ejek, tidak saling menonjolkan, atau hal-hal yang dapat menimbulkan gesekan atau bersinggungan sesama pelajar,” tutupnya. (rdr/mc)