Kemudian, pada klaster riset, pemikiran utama yang dikemukakan terkait dengan keunggulan bisnis melalui digitalisasi dan hasil riset sesuai kebutuhan serta bernilai komersial. Bahasan alumni fokus pada strategi digitalisasi yang juga mendukung perusahaan rintisan maupun usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
“Klaster kerja sama dan riset menekankan pada hulunisasi dan hilirisasi riset Unand untuk teknologi yang bermanfaat bagi bangsa,” kata dia.
Termasuk pula kolaborasi antara kampus, industri dan pemerintah dalam menyediakan solusi dan produk yang bermanfaat bagi masyarakat.
Kemudian pada klaster kebijakan publik, para alumni diharapkan dapat berkontribusi mendorong kebijakan pendidikan tinggi yang mendukung kompetensi generasi muda Indonesia di tataran ASEAN.
Sementara itu, Wakil Rektor IV Unand Hefrizal Handra mengatakan para alumni yang menduduki posisi sebagai pimpinan atau kepala daerah, kementerian, kejaksaan, hingga politisi diharapkan ikut mengawal pemikiran-pemikiran tersebut.
“Unand berharap alumni leaders ini merangkai kedekatan sesama alumni, dan menjalin hubungan yang semakin baik antara universitas dengan alumni,” harapnya. (rdr/ant)