PADANG, RADARSUMBAR.COM – Pelatihan pengolahan lidi sawit yang diselenggarakan oleh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Sawitku Masa Depanku (Samade) Sumatera Barat (Sumbar), Rumah Tamadun dan Badan Pengelola Dana Perkebunan Sawit (BPDPKS) resmi ditutup pada Senin (27/11/2023) siang.
Bahkan, peserta kegiatan tersebut melebihi kapasitas yang telah ditentukan. Mulanya, peserta hanya ditargetkan berjumlah 25 orang.
Salah satu peserta, Tumini mengatakan bahwa pelatihan sawit tersebut sangat bermanfaat bagi dirinya.
“Saya senang banget bisa mengikuti pelatihan ini, baru tahu kalo lidi sawit bisa diolah jadi barang yang menarik ini. Terima kasih banyak kepada panitia,” katanya.
Panitia Pelaksana kegiatan, Zulpanero dan Khairul Anwar tidak menampik bahwa kegiatan tersebut terselenggara berkat kerjasama asosiasi petani sawit dari Samade, BPDPKS dan Rumah Tamadun sebagai instrukturnya.
“Antusias peserta luar biasa, dibuktikan dengan jumlah pendaftar yang melebihi kuota,” katanya.
Terpisah, Ketua DPW Samade Sumbar, Junaindra Sumawan mengatakan, dirinya bertekad akan melakukan pelatihan serupa di Kabupaten Dharmasraya serta beberapa daerah penghasil sawit di Sumbar.
“Kami berharap BPDPKS terus mendukung pelatihan serupa. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya pelatihan ini,” tuturnya.
Sebelumnya, sebanyak 25 petani sawit diberikan pembekalan dan pelatihan di UNP Hotel and Convention di Kota Padang mulai Jumat hingga Senin (24-27/11/2023). (rdr)