PADANG, RADARSUMBAR.COM – Semen Padang Hospital (SPH) meledak pada Selasa (30/1/2024) sore. Ledakan terjadi diduga dipicu oleh tabung gas pekerja las yang sedang memperbaiki AC gedung tersebut. Hingga saat ini pihak berwajib masih menyelidiki penyebab terjadinya ledakan.
Pascaledakan, Wali Kota Padang Hendri Septa mendatangi lokasi, Rabu (31/1/2024). Saat mendatangi SPH, Hendri Septa mengimbau seluruh warganya untuk lebih waspada di saat cuaca panas sejak beberapa waktu belakangan ini.
“Kami imbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih memerhatikan instalasi listrik, karena sejak beberapa waktu belakangan ini cuaca terbilang panas yang dapat berakibat terhadap instalasi listrik di rumah,” ujarnya.
Hendri Septa juga mengimbau kepada warga yang selalu meninggalkan rumah dalam keadaan kosong untuk dapat lebih waspada. Memastikan alat elektronik tidak sedang hidup.
“Bagi yang meninggalkan rumah, pastikan tetangga mengetahuinya,” imbaunya.
Diketahui, ledakan di SPH terjadi di ruang tunggu sekitar Poli Klinik SPH terjadi sekiar pukul 15.30 WIB.
Kapolresta Padang, Kombes Ferry Harahap memastikan ledakan yang terjadi bukan disebabkan oleh bom. Menurutnya ledakan itu diduga dipicu oleh tabung gas yang lupa ditutup secara erat oleh para pekerja. Sehingga gas menyebar dan mengakibatkan ledakan 6 unit outdoor central AC di lantai 1.
“Mungkin lupa menutup rapat gas pengelasan, sehingga mengakibatkan meledaknya 6 unit outdoor central AC. Sehingga kemudian menyebar ledakan ke lantai 1 ruang pelayanan. Itu tepat di depan lift,” katanya. (rdr/mc)
Komentar