PARIAMAN, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman, Sumatera Barat menargetkan membagikan 1.500 helai bendera Merah Putih kepada warga di daerah itu guna menyemarakkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-79 Kemerdekaan RI.
“Saat ini yang terkumpul baru 500 helai yang 100-an helai diantaranya telah dibagikan kepada warga di Pariaman. Besok kami bagikan lagi,” kata Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Pariaman Ferry Ferdian Bagindo Putra di Pariaman, Rabu.
Ia mengatakan bendera yang dikumpulkan tersebut diperoleh dari organisasi perangkat daerah (OPD), BUMN dan BUMD serta pihak lainnya yang ada di Pariaman guna mendukung program pemerintah pusat yakni pembagian bendera Merah Putih sebanyak 10 juta helai di seluruh wilayah Indonesia.
Ia menyampaikan pada tahun lalu pihaknya sukses mengumpulkan bendera dari pihak tersebut dengan jumlah yang terkumpul dan dibagikan sekitar 1.000 helai.
“Kami membuka ruang kepada masyarakat atau pihak swasta untuk berkontribusi dalam program ini,” katanya.
Ia menjelaskan selama ini OPD tersebut menerima berupa bendera atau bukan berbentuk uang dan pihaknya tidak mengetahui dari mana pihak yang berkontribusi dalam program itu mendapatkan bendera tersebut.
Oleh karena itu ia meminta kepada pihak yang berkontribusi dalam program tersebut agar membeli bendera dari pelaku usaha kecil menengah yang ada di Pariaman sehingga dapat membantu menggerakkan perekonomian daerah.
Ferry mengatakan Pemko Pariaman telah mengeluarkan edaran terkait pengibaran bendera Merah Putih di rumah, perkantoran, sekolah, dan kendaraan yang ada di daerah itu selama satu bulan penuh mulai dari 1 sampai 31 Agustus.
Surat edaran yang ditandatangani oleh Penjabat Walikota Pariaman pada 31 Juli 2024 tersebut merupakan tindak lanjut surat dari Kementerian Sekretaris Negara pada 2 Juli 2024 terkait penyampaian tema, logo, dan partisipasi menyemarakkan peringatan HUT ke 79 Kemerdekaan RI.
Dari pantauan sudah banyak rumah dan perkantoran di Pariaman yang sudah dipasangkan bendera Merah Putih semenjak awal Agustus. Selain itu pedagang bendera baik untuk rumah, perkantoran, maupun kendaraan sudah berjualan di sejumlah lokasi di daerah itu. (rdr/ant)
