“Jadi tidak ada lagi alasan jalan yang berlubang tidak ditambal oleh pemerintah karena Pariaman sudah tidak memiliki beban,” katanya.
Bahkan, lanjutnya jalan yang sudah rusak berat dapat diaspal baru sehingga jalan di daerah itu bagus dan mulus.
Ia menyampaikan pelunasan utang tersebut juga merupakan upaya menunjukkan bahwa Pemko Pariaman bisa tanpa utang.
Ia menambahkan terkait pelunasan utang tersebut juga disampaikannya saat sambutan pada Rapat Paripurna Istimewa Peresmian dan Pengambilan Sumpah Ketua dan Wakil Ketua DPRD Pariaman guna mengingatkan pemangku berkepentingan khususnya DPRD dapat membantu melunasi utang tersebut melalui APBD Perubahan 2024 yang akan dibahas.
Sementara itu, Ketua DPRD Pariaman Muhajir Muslim mengatakan pihaknya akan membahas terkait pelunasan utang tersebut tanpa mengorbankan pembangunan di daerah itu.
“Jangan sampai gara-gara melunasi utang yang lain juga terbengkalai,” ujarnya. (rdr/ant)