PARIAMAN, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) mendukung wacana Balai Teknik Perkeretaapian Sumbar untuk mereaktivasi atau mengaktifkan kembali jalur rel kereta api (KA) dari Stasiun Naras ke Kecamatan Sungai Limau, Kabupaten Padangpariaman.
“Kami menyambut positif wacana ini, dan siap membantu jika mengalami kendala (khususnya pembangunan di Pariaman),” kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Pariaman Afwandi di Pariaman, Rabu.
Ia mengatakan untuk pembangunan rel kereta api jalur tersebut khususnya di Pariaman tinggal sekitar 600 meter lagi karena Stasiun Naras berdekatan dengan berbatasan dengan Padangpariaman.
Jalur yang akan digunakan sebagai rel kereta api di stasiun Naras hingga batas kota sudah ada sebelumnya. Warga setempat pun sudah mengetahui wacana kelanjutan pembangunan jalur kereta api tersebut.
Ia menyampaikan kesempatan keberlanjutan pembangunan rel kereta api ke Pasaman Barat tersebut pada saat ini terbuka karena Dirjen Perkeretaapian dan Kepala Balai Teknik Perkeretaapian merupakan orang Sumbar.
Meskipun pihaknya mendukung wacana untuk melancarkan transportasi orang dan rencananya juga barang tersebut, lanjutnya namun ia meminta Balai Teknik Perkeretaapian Sumbar membangunkan palang pintu di setiap perlintasan sebidang guna meminimalisir terjadinya kecelakaan.
Permintaan tersebut telah disampaikannya saat mengikuti rapat dengan Balai Teknik Perkeretaapian Sumbar bersama sejumlah kepala dinas perhubungan yang daerahnya akan dilewati pembangunan jalur kereta api itu yang dilaksanakan pada 24 September 2024.
Menurutnya pembangunan palang pintu perlintasan tersebut diperlukan karena melihat sering terjadi kecelakaan di perlintasan sebidang di Pariaman.
Ia menambahkan dalam rapat tersebut juga disampaikan bahwa Balai Teknik Perkeretaapian akan membangun jalan ke Kabupaten Pasaman Barat yang tidak saja untuk mengangkut orang namun juga barang.
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perkeretapian mendorong pembukaan kembali (reaktivasi) jalur kereta api Naras, Kota Pariaman menuju Sungai Limau, Padangpariaman, Sumatera Barat.
“Reaktivasi jalur kereta api itu sudah masuk dalam rencana strategis. Tahun depan akan dilakukan penertiban terlebih dahulu,” kata Sekretaris Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Zulmafendi kepada wartawan di Padang.
Zulmafendi mengungkapkan, reaktivasi jalur kereta api itu sudah melalui kajian mendalam oleh pemangku kepentingan. (rdr/ant)