Ia menyebutkan daerah yang rawan dan menjadi perhatian untuk pilkada di antaranya Tombang Kecamatan Talamau, Rura Patontang Kecamatan Koto Balingka, Katiagan Mandiangin Kecamatan Kinali dan Pulau Panjang Kecamatan Sungai Beremas.
Daerah rawan itu, katanya, tidak saja medan jalan yang sulit ditempuh juga daerah itu merupakan wilayah rawan bencana alam seperti banjir dan longsor.
“Dengan koordinasi yang baik dengan pihak kepolisian, TNI dan lainnya maka kita siap melaksanakan pilkada dan juga siap mengantisipasi gangguan cuaca nantinya,” tegasnya.
Pelaksanaan pencoblosan nantinya akan dilaksanakan di 893 TPS di 11 kecamatan dan 90 nagari atau desa.
Pada Pilkada 2024 Pasaman Barat diikuti oleh empat pasangan bakal calon. Keempat bakal pasangan calon yang mendaftar adalah Yulianto-M Ihpan yang diusung oleh Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Lalu pasangan Daliyus K-Heri Miheldi dari Partai Gerindra, PPP, Hanura dan Partai Ummat. Kemudian Hamsuardi-Kusnadi dari Golkar, PAN dan PKB serta Tuanku Jailani-Syamsul Bahri dari Partai Nasdem dan PDIP. (rdr/ant)