“Mari wujudkan pilkada yang sejuk tanpa adanya perpecahan di tengah masyarakat,” ujarnya.
Empat pasangan calon bupati dan wakil bupati mulai dari nomor urut satu pasangan Yulianto-M Ihpan, nomor urut dua pasangan Daliyus K-Heri Miheldi, nomor urut tiga pasangan Hamsuardi-Kusnadi dan nomor urut empat pasangan Jailani-Syamsul Bahri juga sepakat mewujudkan pilkada yang damai, sejuk dan badunsanak (bersaudara).
“Mari ciptakan pemilihan yang sejuk, damai dan bersaudara. Mari ciptakan sikap saling menghormati satu sama lain. Damai itu indah,” kata calon bupati nomor urut satu Yulianto.
Calon bupati nomor urut dua Daliyus K juga sepakat menciptakan pemilu damai dengan mematuhi aturan kampanye yang dikeluarkan penyelenggaraan pilkada.
Adapun deklarasi yang dibacakan dan ditandatangani berbunyi bahwa calon bupati, calon wakil bupati, partai politik pengusul, tim kampanye dan para pendukung berjanji mewujudkan pemilihan yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.
Melaksanakan kampanye pemilihan yang aman, tertib, damai, berintegritas tanpa hoaks, tanpa politik sara dan tanpa politik uang, serta melaksanakan kampanye pemilihan berdasarkan peraturan perundangan-undang yang berlaku. (rdr/ant)