Harga Kebutuhan Pokok Mulai Naik, Pemkab Pasbar segera Gelar Pasar Murah

Untuk beras dijamin pihak Buloq untuk ketersediaan sampai Lebaran

Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto bersama jajaran saat memantau harga kebutuhan pokok di pasar tradisional Simpang Tiga Kecamatan Luhak Nan Duo. (Foto: ANTARA)

SIMPANGEMPAT, RADARSUMBAR.COM – Sejumlah bahan kebutuhan pokok di pasar tradisional Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, mengalami kenaikan setelah satu pekan Ramadan.

Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Pasaman Barat Sri Nanda di Simpang Empat, Kamis, mengatakan minyak curah naik dari Rp14.000 per kilogram menjadi Rp16.000, telor ayam dari Rp48.000 per gray menjadi Rp54.000.

Kemudian harga daging ayam biasanya Rp24.000 per kg naik menjadi Rp26.000 per kg.

“Bahan pokok lainnya seperti cabe masih stabil Rp35.000 per kilogram dan bawang merah biasa Rp28.000 per kilogram,” katanya.

Ia mengatakan harga itu merupakan hasil pantauan pihaknya ke pasar-pasar yang ada di Pasaman Barat.

“Kami juga dalam waktu dekat ini akan mengadakan pasar murah menjelang Ramadan,” katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Pangan Pasaman Barat Ekadiana Oktavia mengatakan ketersediaan pangan jelang Ramadan masih aman.

“Untuk beras dijamin pihak Buloq untuk ketersediaan sampai Lebaran. Sebab, nanti berapa yang kita minta pihak Bulog akan menyanggupi,” katanya.

Menurutnya, kebutuhan beras untuk masyarakat Pasaman Barat 3.734,84 ton per bulan sehingga ketersediaan masih ada.

Salah seorang pedagang di Pasar Simpang Empat, Anto (40) mengakui sejumlah kebutuhan pokok mengalami kenaikan, namun tidak terlalu signifikan.

“Sejauh modal pedagang tidak naik tentu harga jual akan stabil. Kita juga tidak menaikkan harga sembarangan,” katanya. (rdr/ant)

Exit mobile version