Bawaslu Minta Masyarakat Pasaman Barat Aktif Pantau DPT Pemilu 2024

Koordinator Divisi Pengawasan, Hubungan Masyarakat dan Hubungan Lembaga Bawaslu Pasaman Barat Aditia Pratama saat menyampaikan pengawasan terhadap tahapan Pemilu 2024. (Antara/Altas Maulana).

SIMPANGEMPAT, RADARSUMBAR.COM – Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, meminta masyarakat agar aktif memantau daftar pemilih tetap (DPT) pada Pemilu 2024 yang telah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum setempat sebanyak 296.254 orang.

“Lakukan pengecekan ke tempat-tempat yang diumumkan KPU Pasaman Barat dan jajarannya,” kata Koordinator Divisi Pengawasan, Hubungan Masyarakat, dan Hubungan Lembaga Bawaslu Pasaman Barat Aditia Pratama di Simpang Empat, Minggu.

Ia mengharapkan ada pengawasan aktif dari masyarakat, baik terhadap pemilih yang belum terdaftar di DPT atau pemilih memenuhi syarat tapi belum masuk di DPT dan pemilih yang tidak memenuhi syarat masih masuk di DPT seperti pemilih meninggal, pemilih pindah domisili, pemilih alih status dari sipil ke TNI/Polri.

“Masyarakat harus memantau apakah tempat penempelan pengumuman DPT itu tempatnya mudah di akses oleh masyarakat,” ujarnya.

Ia mengatakan penetapan DPT Pemilu 2024 di Pasaman Barat adalah momentum kepastian bersama menyangkut hak pilih warga negara

Untuk itu, Bawaslu Pasaman Barat terus melakukan pencermatan dan analisis data pemilih. Hal itu agar dapat dipetakan terhadap pemilih yang terindikasi memenuhi syarat tapi belum masuk DPT dan pemilih tidak memenuhi syarat tapi masuk DPT itu berapa jumlahnya, baik di masing-masing TPS, nagari, kecamatan, dan kabupaten.

Dia mengatakan pihaknya akan melakukan patroli pengawalan hak pilih secara berkala, termasuk butuh peran aktif masyarakat.

“Jika ada temuan masyarakat agar melaporkan ke Bawaslu atau Panwaslu kecamatan sehingga kita bisa memetakan jumlah pemilih khusus. Kita akan berkoordinasi dengan KPU terkait langkah apa yang akan dilakukan KPU untuk menyikapi temuan itu nanti,” katanya.

Bawaslu berharap tidak ada permasalahan logistik pada hari pemungutan suara nanti hanya gara-gara data pemilih yang tidak akurat dan tidak sesuai.

“Korelasinya DPT ini adalah ke logistik terutama surat suara. Jumlah surat suara yang disediakan di setiap TPS sama dengan jumlah pemilih yang tercantum di dalam DPT setiap di TPS ditambah dua persen sebagai cadangan,” jelasnya.

DPT Pemilu 2024 Pasaman Barat ditetapkan sebanyak 296.254 orang yang terdiri atas pemilih laki-laki sebanyak 147.599 orang dan pemilih perempuan sebanyak 148.655 orang. DPT tersebar di 11 kecamatan, 90 nagari atau desa, dan 1.286 TPS se-Pasaman Barat. (rdr/ant)

Exit mobile version