Diduga Kampanyekan Caleg, Seorang Ketua Panwascam Diproses Bawaslu Pasbar

Bawaslu Pasaman Barat sedang memproses dugaan salah seorang panitia Pengawas Kecamatan Luhak Nan Duo yang melakukan kampanye Pemilu 2024. (Antara/Altas Maulana).

SIMPANGEMPAT, RADARSUMBAR.COM – Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat sedang memproses salah seorang Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) yang diduga mengkampanyekan salah seorang calon legislatif provinsi serta calon wakil presiden dan wakil presiden sesuai video yang beredar di tengah masyarakat.

Komisioner Bawaslu Pasaman Barat, Laurencius Simatupang di Simpang Empat, Selasa, membenarkan adanya laporan terkait dugaan kampanye yang dilakukan oleh Panitia Pengawas Kecamatan Luhak Nan Duo.

Pihaknya juga telah mengklarifikasi dan meninjau ke lapangan terhadap peristiwa tersebut.

“Kita sudah terima laporan beserta rekaman video yang terjadi tanggal 26 Januari lalu. Kita pastikan terhadap anggota Panwaslu itu kita berikan tindakan tegas nantinya jika terbukti,” tegasnya.

Ia menyebutkan yang bersangkutan merupakan Ketua Panitia Pengawas Kecamatan Luhak Nan Duo dan saat itu hadir dalam kegiatan salah satu anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat.

Menurutnya hak seperti itu jelas dilarang karena yang bersangkutan ini jelas sebagai anggota Panitia Pengawas Kecamatan tentu tidak dibenarkan ikut dalam hal kampanye apalagi mengajak untuk memenangkan salah satu Caleg ataupun pasangan calon presiden dan wakil presiden.

Pihaknya akan bersikap tegas terhadap proses pelanggaran pemilu termasuk dalam hal pengawasan dan penindakan terhadap internalnya sendiri.

“Dalam waktu dekat kita akan putuskan sanksi bagi yang bersangkutan. Kepada masyarakat kami juga meminta untuk turut serta dalam mengawal dan menjaga pesta demokrasi yang sedang berlangsung ini,” sebutnya.

Di dalam video yang beredar, anggota Pengawas Pemilu Kecamatan Luhak Nan Duo berinisial ZE ini mengimbau kepada peserta yang hadir untuk mencoblos nama-nama calon yang telah disebutkan sebelumnya oleh salah seorang calon legislatif yang hadir saat itu.

Selain itu, ia juga mengatakan agar dalam memilih presiden jangan dengan emosional karena itu akan membuat hancur lima tahun ke depan sembari menyebutkan agar memilih dan menyebutkan salah satu nama calon presiden dan wakil presiden yang ada.

Sementara itu Ketua Panitia Pengawas Kecamatan Luhak Nan Duo ZE saat dikonfirmasi melalui pesan singkat whatsapp hingga pukul 16.49 WIB tidak membalas. (rdr/ant)

Exit mobile version