Polres Pasbar Beri Perhatian Khusus Pengamanan Pendistribusian Logistik ke TPS Rawan

Salah satu jalan menuju Tombang Kecamatan Talamau Kabupaten Pasaman Barat yang bertanah. Daerah ini menjadi perhatian khusus dalam pendistribusian logistik Pemilu 2024. (Antara/Altas Maulana).

SIMPANGEMPAT, RADARSUMBAR.COM – Kepolisian Resor Pasaman Barat, Sumatera Barat memberikan perhatian khusus sejumlah daerah rawan secara geografis seperti jarak yang jauh, terpencil dengan medan yang sulit dilalui saat Pemilu 2024.

“Ada 81 tempat pemungutan suara (TPS) yang rawan secara geografis bukan rawan konflik. Tetapi karena lokasinya yang jauh dan terpencil,” kata Kepala Polres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto melalui Kepala Bagian Ops Kompol Muzhendra di Simpang Empat, Kamis.

Ia mengatakan, daerah yang menjadi perhatian itu di antaranya Tombang Kecamatan Talamau, Rura Patontang Kecamatan Koto Balingka, Katiagan Mandiangin Kecamatan Kinali dan Pulau Panjang Kecamatan Sungai Beremas.

Terhadap lokasi itu pihaknya menyiapkan sepeda motor trail untuk pengamanan pendistribusian logistik.

“Selain sepeda motor trail. Kami juga terus berkoordinasi dengan KPU bagaimana pendistribusian logistik yang aman. Teknis pendistribusian-nya ada di KPU. Kami siap amankan,” katanya.

Daerah rawan itu, katanya, tidak saja medan jalan yang sulit ditempuh juga daerah itu merupakan wilayah rawan bencana alam.

Polres Pasaman Barat menerjunkan 295 personel untuk pengamanan TPS dibantu dari personel Polda Sumatera Barat 60 personel dan dari Brimob sebanyak satu pleton atau 30 orang untuk memperkuat pengamanan selama pelaksanaan Pemilu 2024.

Adapun pengamanannya akan dilakukan di 1.286 tempat pemungutan suara (TPS). Dari jumlah itu 1.205 TPS dikatakan aman, sedangkan 81 TPS rawan dikarenakan jarak tempuh yang jauh ditambah akses sarana komunikasi yang sulit terjangkau.

Ia menegaskan kepada seluruh personel yang melaksanakan pengamanan Pemilu 2024 untuk melaksanakan tugas pengamanan dengan baik dan jangan terlibat politik praktis, hindari segala bentuk pelanggaran dalam pelaksanaan tugas.

“Selama pelaksanaan tugas pengamanan di TPS, seluruh personel agar selalu menjaga keamanan logistik pemilu yg menjadi tugas dan tanggung jawabnya” katanya.

Ia mengimbau kepada semua pihak agar menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selama pelaksanaan pemilu. (rdr/ant)

Gabung WhatsApp Channel, Telegram Channel, dan follow juga Facebook, Instagram Radar Sumbar untuk update berita terbaru
Exit mobile version