PASAMAN, RADARSUMBAR.COM – Gempa dengan magnitudo 4,1 mengguncang kawasan Mapattunggul, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar) pada Sabtu (18/2/2023) siang.
Data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa bumi terletak pada koordinat 0,59 Lintang Utara dan 99.89 Bujur Timur (atau tepatnya berlokasi di 14 kilometer Barat Laut Rao, Pasaman, Sumbar pada kedalaman 10 kilometer.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat sesar aktif segmen Talamau,” kata Kepala Stasiun Geofisika Padang Panjang, Suaidi Ahadi.
Ia menjelaskan, guncangan gempa bumi tersebut dirasakan di Pasaman dengan skala III hingga IV MMI atau Getaran dirasakan nyata dalam rumah dan getaran seakan-akan truk berlalu.
Pada siang hari dirasakan oleh banyak orang dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami,” katanya.
Ia mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenaranya. Selain itu, masyarakat diminta menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” tuturnya.
BMKG meminta masyarakat mendapatkan informasi resmi seputar gempa bumi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi di akun Instagram dan Twitter dengan nama pengguna @infoBMKG.
Kemudian laman (website) bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id serta melalui Mobile Apps baik via IOS dan Android dengan kata pencarian wrs-bmkg atau infobmkg. (rdr-008)