Sebelumnya penyaluran bantuan, Pemko Payakumbuh telah melakukan asasemen untuk memetakan potensi usaha kepada KK miskin ini, agar bantuan yang diberikan tidak sia-sia dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Dari dana IF ini untuk masyarakat yang tergolong miskin ekstrem pihaknya memberikan bantuan usaha ekonomi produktif sebesar Rp6 juta dan masyarakat miskin Rp3,5 juta.
“Insyaallah usaha yang kita lakukan tidak sia-sia, kita bisa mencapai target nasional zero miskin ektrem di Payakumbuh,” katanya.
Meski tidak ada lagi angka kemiskinan ekstrem di Kota Payakumbuh, Jasman memastikan Pemerintah Kota Payakumbuh tidak akan berpuas diri dan terus melahirkan program untuk meningkatnya perekonomian di Kota Payakumbuh.
“Salah satu tugas kita untuk memastikan bahwa keluarga yang telah keluar dari kemiskinan ekstrem ini tidak kembali lagi dan perekonomiannya terus membaik,” ujarnya. (rdr/ant)