SAWAHLUNTO, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kota (Pemko) Sawahlunto telah mengatasi bencana banjir dan longsor yang melanda sejumlah desa dan kelurahan di kota itu pasca hujan deras sejak Jumat (14/6/2024) malam hingga Sabtu (15/6/2024) pagi.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sawahlunto, Dedi Ardona, di Sawahlunto mengatakan, jajarannya sudah langsung turun sejak malam hari untuk melakukan evakuasi warga dan penanganan bencana.
“Dalam laporan yang kami terima tercatat lima titik banjir, dua titik pohon tumbang, dan dua ruas jalan terputus oleh tanah longsor. Semua titik tersebut sudah dalam penanganan Tim Reaksi Cepat (TRC), ada yang sudah selesai dan ada yang masih dalam proses pengerjaan,” katanya, Sabtu (15/6/2024) siang.
Di Desa Lunto Barat pada Jumat malam, katanya, terjadi peningkatan volume air sungai Batang Lunto sehingga meluap dan hampir menggenangi rumah warga.
“Karena meluapnya air sungai itu tinggi dan mengkhawatirkan maka warga di pinggiran sungai tersebut mengungsi ke rumah keluarga dan tetangga. Namun update informasi dari pemerintah desa setempat pada siang ini warga sudah kembali ke rumah masing-masing karena air sungai sudah surut dan normal kembali,” katanya.
Dedi Ardona mengatakan, titik bencana banjir, longsor dan pohon tumbang tersebut terjadi pada semua Kecamatan di Kota Sawahlunto.