SOLOK, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kota Solok, Sumatera Barat terus berpacu mewujudkan smart city (kota cerdas), salah satunya dengan cara mendorong percepatan inovasi di daerah itu.
Wali Kota Solok Zul Elfian Umar di Solok, Minggu, menjelaskan bahwa kotanya sedang berpacu untuk mewujudkan smart city.
“Pemkot Solok juga berusaha keras karena memang smart city harus diwujudkan guna mengimbangi perkembangan teknologi serta bukti negara benar-benar hadir memberikan kemudahan kepada masyarakat,” ujarnya.
Wako Solok juga memfasilitasi kemudahan teknologi sebagai implementasi smart city di kota itu.
Pelayanan publik yang biasanya membutuhkan waktu lama akan dipercepat dengan memanfaatkan aplikasi. Salah satu contohnya aplikasi SiLapor, di mana masyarakat bisa melaporkan keluhan dengan perangkat gadget masing-masing.
Jika ada masyarakat yang sakit, layanan 24 Jam PSC 119 Kota Solok siap membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan medis.
Selain itu, Pemko Solok juga telah memberikan tugas kepada para lurah, jangan sampai masyarakat kota yang sakit tidak berobat, jangan sampai ada masyarakat yang tidak makan padahal Kota Solok merupakan kota beras, dan jangan sampai ada anak usia sekolah yang tidak bersekolah.
Kebijakan sekolah, Pemkot Solok telah menyediakan dan meratakan fasilitas serta kompetensi sekolah di Kota Solok. Sehingga, tidak ada lagi yang namanya sekolah favorit di Kota Solok karena kualitasnya sudah sama dan merata.
Jika ada masyarakat yang tidak cukup biaya sekolah, Pemkot Solok melalui OPD terkait juga telah memfasilitasinya.
“Konsep smart city juga merupakan suatu elemen dalam mewujudkan semangat Kota Solok Berjuara (Berkah, Maju dan Sejahtera),” ucapnya. (rdr/ant)