SOLOK, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kota Solok, Sumatera Barat, berkomitmen untuk menguatkan fondasi transformasi ekonomi guna meningkatkan produktifitas daerah melalui ekonomi kerakyatan yang tangguh, berdaya saing, dan berkelanjutan.
Langkah ini tercermin dalam Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2024 yang mengatur tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Solok untuk periode 2025-2045, yang juga diadopsi dalam Rancangan Teknokratik RPJMD 2025-2029.
Kepala Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam Bappeda, Darmawel, menjelaskan bahwa kebijakan ini adalah bagian dari komitmen Pemkot Solok untuk mendorong transformasi ekonomi yang dapat menyelesaikan berbagai tantangan di bidang perekonomian. Hal ini sejalan dengan misi kepala daerah terpilih untuk memperkuat fondasi ekonomi yang tangguh, maju, dan inklusif.
Beberapa program unggulan yang diusung oleh Pemko Solok untuk mendukung transformasi ekonomi antara lain:
1. Kawasan Pusat Kota Terpadu
Merancang ulang kawasan Taman Kota yang akan terhubung dengan pasar raya, sungai, jalan, dan pedestrian. Tujuan utamanya adalah menciptakan ruang kota yang nyaman dan terintegrasi.
2. Digitalisasi Pasar
Fasilitasi pedagang dengan jaringan internet dan peralatan untuk bertransaksi daring, guna mempermudah mereka bersaing di pasar online. Selain itu, pedagang juga akan mendapatkan pelatihan dan operator untuk mengelola transaksi secara digital.
Komentar