Namun juga dijadikan sebagai rumah sakit rujukan di kawasan daerah tersebut dan tidak tertutup kemungkinan akan menerima rujukan dari daerah lain.
“Sesuai dengan visi dan misi Pemko Solok di bidang kesehatan, yaitu agar terwujudnya pelayanan kesehatan secara merata dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan pada masyarakat,” katanya.
RSUD Kota Solok nantinya juga akan melayani masyarakat dengan penerima program jaminan kesehatan nasional kartu Indonesia sehat (JKN-KIS) yang dijalankan oleh Badan Pelaksana Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
Ia berharap rampungnya pembangunan RSUD Kota Solok ini dengan dilengkapi tenaga kesehatan dan alat-alat kesehatan yang berkualitas, tentu ke depannya pelayanan kesehatan masyarakat bisa menjadi lebih maksimal.
Pada era revolusi industri 4.0 saat ini, transformasi layanan sektor kesehatan merupakan suatu kebutuhan dan keniscayaan untuk solusi efektif di tengah tingginya kesadaran masyarakat akan kesehatan.
Termasuk juga pemanfaatan teknologi informasi dalam pelayanan menjadi salah satu tuntutan yang harus diakomodasi dengan baik, agar RSUD Kota Solok ini nantinya bisa berfungsi dengan maksimal terhadap kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan. (rdr/ant)