Ia juga mengajak puluhan peserta workshop dari KIM se-Sumbar untuk mencoba memulai dari konten ringan dengan menggunakan HP.
Pada sesi diskusi, para peserta antusias mengajukan berbagai pertanyaan tentang berbagai hal, terutama bagaimana menjadikan potensi di nagari bisa dikenalkan melalui media sosial.
Uda Rio menyarankan agar KIM juga membangun personal brandingnya masing-masing sehingga akan lebih mudah mempromosilan potensi daerah.
Sebelumnya, dalam workshop yang dibuka oleh Kepala Diskominfotik Sumbar diwakili Kabid IKP, Indra Sukma tersebut, juga menampilkan narasumber fotografer berpengalaman Sumbar, Iggoy Elfitra.
Jurnalis foto yang kini bekerja di kantor Berita ANTARA Sumbar itu membagi ilmu dan pengalaman seputar fotografi yang baik dan berkualitas.
Sementara itu, disaat yang sama, Diskominfotik Sumbar juga menggelar Workshop Media Tradisional yang diikuti para pegiat media tradisional se-Sumbar dengan menghadirkan narasumber budayawan Rizal Tanjung dan Syafri Novel atau lebih dikenal sebagai Mak Ipin.
Mak Ipin mengajak pegiat Metra Sumbar untuk memanfaatkan media sosial sebagai salah satu upaya melestarikan sekaligus mengembangkan Media Tradisional. (rdr)
Komentar