BUKITTINGGI, RADARSUMBAR.COM – Sebuah Surau atau musala sederhana di Batuampa, Kelurahan Ipuah Mandiangin, Kota Bukittinggi menerima bantuan dari warganya berupa sebuah mobil wakaf seharga Rp88 juta untuk digunakan sebagai biaya pembangunan.
Menariknya, setelah uang diterima oleh pengurus musala, mobil hasil lelang itu dikembalikan lagi oleh si pemenang lelang ke pihak pengurus untuk diwakafkan dan dilakukan lelang lanjutan.
“Kita bersyukur, penyumbang mobil lelang adalah pemilik bangunan musala ini yang dulunya berupa rumah, setelah dimenangkan oleh warga kita atas nama Riswandi, beliau malah mewakafkan kembali,” kata Pengurus Mushalla Birulwalidain, Yon Afrizal di Bukittinggi, Senin.
Ia menjelaskan, surau kecil itu dulunya hanyalah sebuah rumah yang digunakan oleh warga sekitar untuk beribadah sehari-hari. “Semula adalah rumah milik Nurcaya suku Koto, yang didirikan pada bulan September tahun 1959, mulai 1960 dalam suasana konfrontasi pemerintah dengan PRRI, rumah itu dipakai untuk shalat berjamaah oleh penduduk sekitar,” kata dia.