PADANG, RADARSUMBAR.COM – M Rizki (5) sepintas tidak berbeda dengan anak seusianya yang masih belum sekolah. Dia tetap ceria dan begitu mengalir saat diajak bicara. Bahkan, saat ditanya apakah sedang sakit atau tidak, dia menjawab sehat-sehat saja. Padahal, ada yang berbeda dengan anak kedua dari dua bersaudara ini.
Nurmaiwati (43), ibunya terus memberikan semangat kepada Rizki yang dinyatakan tidak memiliki anus sejak lahir. Untuk buang air besar, dia terpaksa dibuatkan lubang pembuangannya di dekat pinggangnya. Namun untuk buang air kecil, Rizki normal seperti anak kebanyakan.
“Sudah lima tahun umur anak saya, sudah dua kali operasi. Pertama membuat lubang pembuangan di bagian pinggang, kedua memperbaiki struktur bagian anus. Mohon doanya, agar Rizki bisa buang air besar seperti teman-temannya,” kata Nurmaiwati saat didatangi pengurus DPD Partai Gerindra Sumbar di rumahnya di Bypass Kampung Jambak, Kelurahan Batipuh Panjang, Kecamatan Kototangah.
Di rumah itu, saat ini suaminya Elmi (56) juga sedang menganggur karena pandemi COVID-19. Untuk bertahan hidup mereka menyewakan satu kamar bagian depan untuk bengkel, juga halaman rumah mereka. “Sekarang suami sedang tak bekerja, kami hanya andalkan sewa dari bengkel saja,” kata Nurmaiwati yang masih berjuang agar anaknya bisa BAB normal.
Menurut Nurmaiwati, saat ini dia menunggu satu alat lagi, agar pembuangan anaknya lancar kembali. Namun, pihak rumah sakit belum memiliki dan dia pun diminta mencarinya. “Saya masih berusaha mencari-cari alat penyambung semacam selang untuk anus anak saya. Semoga segera dapat dan bisa dioperasi ketiga kali,” katanya yang menerima bantuan uang tunai dan sembako dari anggota DPR RI Andre Rosiade.