JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Prada Yotam Bugiangge, seorang prajurit TNI yang bertugas di Yonif 756/WMS Kompi C Senggi, Kabupaten Keerom, Papua, kabur dan membawa senjata api berjenis SS2V1. Jejaknya kini diburu Kodam XVII/Cendrawasih.
Kaburnya Prada Yotam Bugiangge mulanya dibenarkan oleh Kapendam XVII/Cendrawasih, Kolonel Inf Aqsha Erlangga. Dia kabur sejak Jumat (17/12) lalu. “Iya betul (Prada Yotam Bugiangge kabur bawa senjata api). (Kabur sejak) tanggal 17 sore,” kata Aqsha saat dikonfirmasi, Minggu (19/12/2021).
Prada Yotam Diburu
Aqsha mengungkapkan, Kodam XVII/Cendrawasih kini sedang memburu keberadaan Prada Yotam Bugiangge. Pencarian dilakukan oleh prajurit jajaran Kodam XVII/Cendrawasih. “Iya (dicari) oleh jajaran setempat,” jelas Aqsha.
Motif Kabur Masih Gelap
Alasan kaburnya Prada Yotam Bugiangge hingga saat ini belum terungkap. Aqsha menyebut Kodam XVII/Cendrawasih masih melakukan penelurusan lebih lanjut. “Masih di dalami (motif kabur Prada Yotam Bugiangge). Kami belum bisa berikan info yang akurat. Karena masih pendalaman. Nanti kalau sudah ada hasilnya saya beri tahu,” tutur Aqsha.
Yonif 756/WMS diketahui berkedudukan di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Papua. Yonif 756/WMS tersebut merupakan salah satu batalyon yang berada di Kodam XVII Cenderawasih.
Spesifikasi SS2V1
Prada Yotam Bugiangge diketahui kabur dengan membawa senjata api jenis SS2V1. Dikutip dari laman Pindad, SS2V1 merupakan senjata api pengembangan untuk menambah performa dari senjata jenis SS1. SS2V1 diketahui menggunakan kaliber 5.56 x 45 mm.