Sepanjang tahun 2021, SRO Pasar Modal Indonesia telah ikut mendistribusikan 541 ribu vaksinasi di enam provinsi di Sumatera. Sentra Vaksinasi kerja sama SRO-IA ITB sebelumnya dilaksanakan di Sumatera Utara, dengan empat kabupaten sasaran.
Syafruddin menambahkan, pihaknya memberikan perhatian terhadap vaksinasi di Sumbar karena merupakan daerah penting perekonomian. Antara lain sebagai pengekspor hasil perkebunan, perniagaan dan memiliki banyak destinasi wisata sehingga mobilitas dan interaksi masyarakat cukup tinggi.
Sementara itu, Ketua Umum IA-ITB, Gembong Primadjaja menyampaikan, pelaksanaan sentra vaksinasi di Sumbar merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Vaksinasi Ganesha. “IA ITB sangat apresiasi dapat bekerja sama dengan SRO Pasar Modal Indonesia dalam kegiatan ini untuk membantu pemulihan bangsa dari Covid-19,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy menyatakan apresiasinya atas kegiatan vaksinasi tersebut. Audy menegaskan, Pemprov Sumbar sangat terbantu dalam upaya percepatan vaksinasi itu.
Menurutnya, aksi tersebut sangat membantu Sumbar dalam mengejar ketertinggalan dalam capaian vaksinasi. Audy menyebut, saat ini secara nasional capaian vaksinasi Sumbar masih di bawah 50 persen. “Secara nasional, capaian masih di bawah 50 persen, sedangkan target minimal adalah 70 persen. Kami optimistis sampai akhir tahun target tersebut bisa tercapai,” kata Audy.
Audy mengajak masyarakat agar tidak ragu untuk divaksin. Dia meminta warga yang belum divaksin untuk segera mendatangi lokasi pekayanan vaksinasi agar terbentuk kekebalan kelompok sehingga kondisi kembali pulih seperti semula. (rdr/rel)