Salah seorang kuasa hukum Habib Bahar, Aziz Yanuar menjelaskan dugaan teror berupa 3 kepala anjing beserta jeroan itu dilakukan pelaku dengan melempar bungkusan ke pesantren pada waktu dini hari. “Iya benar, bungkusan ada 3 kepala anjing. Dilempar pelaku pas Jumat dini hari,” kata Aziz kepada VIVA, Jumat, 31 Desember 2021.
Aziz menyebut aksi teror tersebut dilakukan pengecut. Kata dia, pelaku adalah teroris asli yang tidak suka dengan kebenaran yang kerap disuarakan Habib Bahar. “Yang tidak menginginkan kebenaran disuarakan Habib Bahar Smith. Diduga pelakunya berkaitan erat dengan pembunuh 6 orang pengawal HRS,” tutur Aziz.
Dia mendesak agar kepolisian bisa mengungkap tuntas dugaan teror tersebut. Aziz mengatakan pihak Habib Bahar melalui salah seorang santrinya juga sudah membuat laporan ke polisi. Pun, ia juga menyuarakan agar pecinta hewan terutama anjing mestinya juga merespons peristiwa teror pembunuhan 3 ekor hewan tersebut. (viva.co.id)