“Kita tidak bisa bekerja sendiri. Harus melibatkan komponen dari unsur pentaheliks dalam penanganan karhutla,” katanya.
“Ini juga saya minta dukungannya dari pusat, dari kementerian atau lembaga yang hadir di sini maupun daring. Ini ada Pak Asops yang mewakili Panglima TNI dan Asops Kapolri. Kita harus dukung yang ada di daerah,” ia menambahkan.
Di samping itu, Suharyanto menekankan pentingnya penguatan sistem peringatan dini serta penggiatan sosialisasi dan patroli dalam upaya pencegahan karhutla. “Sekali lagi saya tegaskan. Apabila terpantau api, padamkan sedini mungkin,” demikian Suharyanto. (rdr/ant)
Laman 2 dari 2 Laman