“Akibat longsoran tebing lobang dompengan tersebut 12 orang meninggal dunia, sedangkan 2 orang lainnya berhasil keluar dari lobang dengan selamat. Korban meninggal akibat tertimpa tanah, bebatuan dan lumpur,” kata Reza kepada CNNIndonesia.com, Jumat (29/4/2022).
Setelah kejadian itu, masyarakat yang berada di sekitar lokasi membantu mencari korban yang tertimbun di lubang dompengan dengan menggunakan alat seadanya. Pada Kamis (28/4/2022) pukul 17.30 WIB, seluruh korban berhasil dievakuasi dan dibawa ke rumah duka masing-masing.
Adapun identitas korban meninggal itu antara lain Nelli Sipahutar (55), Kana (40), Nurhayati (49), Lesma Suriani Rambe (36), Nurlina Hasibuan (38) Irma Pane (39), Sarifah Nasution (51), Amna Pulungan (36), Nur Ainun Pane (42), Nur Jaya Sari (35), Nur Afni Lubis (37) dan Nur Lina Batubara (45).
Sedangkan korban yang selamat antara lain Nirwansyah Lubis (20) dan Saroapdah Lubis (46).
“Korban meninggal dunia maupun korban selamat, sudah berada di kediaman masing-masing. Saat ini di TKP sudah tidak ada aktivitas apapun, namun alat yang digunakan masyarakat untuk menambang sebagian masih berada lokasi. Kondisi di TKP juga sangat gelap dan sangat jauh dari pemukiman,” tandas dia. (rdr/cnnindonesia.com)