Selain itu, ahli Mesir kuno Prancis Jean Cledat, juga pernah menemukan prasasti Yunani di situs yang menunjukkan sebuah kuil Zeus-Kasios mungkin dibangun pada Zaman Graeco-Romawi. Namun, para arkeolog tidak pernah melakukan penggalian formal.
Kini, para arkeolog telah menemukan sisa-sisa reruntuhan kuil Zeus yang sebelumnya diabaikan, termasuk blok granit yang diduga menjadi bagian dari tangga menuju pintu masuk kuil di sisi timur bangunan.
Ayman Ashmawy, kepala sektor Barang Antik Mesir di Dewan Tertinggi Barang Purbakala mengatakan, beberapa blok granit merah mudah berukuran besar ditemukan di jalan-jalan di sekitar lokasi kuil, menunjukkan bahwa para pekerja saat itu mungkin menggunakan reruntuhan kuil untuk bangunan lain, salah satunya gereja.
Para ilmuwan saat ini mendokumentasikan batu-batu besar yang baru dianalisis dengan fotogrametri, sebuah teknik di mana banyak gambar digital digunakan untuk membuat gambar virtual 3D. Ini akan membantu tim mencoba merekonstruksi kuil secara virtual. (rdr/kumparan.com)