PAYAKUMBUH, RADARSUMBAR.COM – Seorang jamaah haji asal Kota Payakumbuh, Sumatera Barat gagal berangkat ke tanah suci karena meninggal dunia beberapa hari sebelum keberangkatan ke embarkasi Haji Padang.
Kepala Kantor Kemenag Kota Payakumbuh, Ramza Husmen di Payakumbuh, Selasa mengatakan, total jamaah haji asal Kota Payakumbuh yang seharusnya berangkat di musim haji 1443 Hijriah ini sebanyak 125 orang.
“Namun karena ada seorang calon jamaah yang meninggal beberapa hari lalu calon jamaah haji kita yang berangkat tahun ini berjumlah 124 orang,” katanya usai melepas keberangkatan calon jemaah haji asal Kota Payakumbuh menuju embarkasi Haji Padang di GOR M. Yamin Kubu Gadang, Selasa (7/6/2022).
Ia mengatakan bahwa calon jamaah haji yang meninggal dunia tersebut merupakan seorang perempuan dan meninggal pada 31 Mei 2022.
“Terkait dana yang telah disetorkannya, akan ada pilihan untuk pihak keluarga. Apakah akan diwarisi ke keluarga atau dananya dikembalikan karena dia belum masuk asrama,” ujarnya.
Ia mengatakan bahwa yang dilepas ke embarkasi Haji Padang untuk keberangkatan di kloter ke V ini berjumlah 122 orang dan dua orang calon lainnya akan bergabung di kloter ke VIII.
“Untuk Kloter V ini akan bertolak ke Madinah dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Padang Pariaman tanggal 8 Juni 2022. Dan untuk Kloter VIII akan diberangkatkan tanggal 2 Juli 2022 ke Jeddah,” katanya.