JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto kembali buka suara soal perkembangan vaksin Nusantara berteknologi dendritik. Menurutnya, penggunaan vaksin tersebut masih terkendala izin Kementerian Kesehatan RI.
Padahal, klaim Terawan, vaksin Nusantara terbukti khasiatnya dalam uji klinis fase I hingga fase II. Saat ditanya vaksin ini bisa melawan semua varian baru termasuk subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 yang belakangan memicu lonjakan kasus, ia menyiratkan kepercayaan dirinya.
Ditambah lagi, kemungkinan besar penggunaan vaksin Nusantara tidak memerlukan booster atau dosis tambahan. “Yang jelas dari hasil evaluasi dalam satu tahun, uji klinis satu dan dua kemampuan untuk memproteksi terhadap COVID-19 masih tinggi, artinya vaksin Nusantara tidak perlu booster,” klaim Terawan saat ditemui di ruang Komisi IX DPR Jakarta, Senin (20/6/2022).
“Cukup melawan Omicron, termasuk varian-varian lainnya,” sambung dia.