Terkait adanya OPD yang mengeluh kekurangan pegawai katanya, merupakan kebiasaan lama dimana kerja maksimal belum populer. “Padahal pada prinsipnya sesuai formasi yang ada jumlah pegawai sudah lebih,” ujarnya.
Terkait masih adanya formasi jabatan seperti kepala bidang yang masih kosong, katanya, masih mencari profesional yang mampu mengayomi.
Sedangkan jabatan Kepala Seksi, ujarnya, sekarang dijadikan fungsional dan untuk mengisinya perlu dilakukan pendidikan dasar karena ada yang butuh keahlian tertentu.
“Kami masih menunggu petunjuk lanjutan dari KemenPAN RB terkait tenaga fungsional ini,” ujarnya.
Karena jumlah tenaga teknis dan kesehatan sudah berlebih, katanya tahun ini Solok Selatan tidak akan menerima CPNS. (rdr/ant)