Namun istri Sambo berteriak minta tolong yang didengar oleh Bharada E. Saat kepergok ke luar dari kamar, Yosua melepaskan tembakan ke Bharada E, tapi meleset. Tembakan itu kemudian dibalas oleh Bharada E.
Polisi menyebut Brigadir Yosua melepaskan 7 tembakan, sementara Bharada E 5 tembakan. Tembakan Bharada E menewaskan Brigadir Yosua. Sementara Bharada E tak terkena tembakan.
Kasus ini baru diungkap Mabes Polri ke publik pada Senin (11/7). Jeda waktu yang panjang membuat publik bertanya-tanya.
Untuk menghapus keraguan di publik, Kapolri Jenderal Listyo Sigit membentuk tim khusus yang terdiri dari internal Polri dan pihak eksternal yakni, Komnas HAM serta Kompolnas, untuk membuat terang kasus tersebut.
“Sehingga di satu sisi tentunya kita mengharapkan bahwa kasus ini bisa dilaksanakan secara transparan, objektif, dan tentunya karena khusus menyangkut masalah anggota, kami juga ingin peristiwa yang ada ini betul-betul bisa menjadi terang,” kata Sigit di Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (12/7/2022). (rdr/kumparan.com)