Ia menambahkan, upaya percepatan yang dilakukan membuka gerai vaksinasi bekerjasama dengan Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Sumbar, membuka gerai vaksin di objek wisata. Setelah itu, mengadakan vaksinasi di 23 Puskesmas, melakukan sosialisasi dan lainnya.
“Kerja sama itu kita lakukan dalam upaya percepatan vaksinasi,” katanya.
Ia mengakui, saat ini persediaan vaksin cukup di Agam beberapa minggu ke depan. Vaksin yang tersedia berupa Coronavac 8.230 vial, Astrazeneca 180 vial dan Pfizer 14.796 vial.
Sasaran 432.029 orang itu berasal dari kesehatan 1.245 orang, pelayanan publik, TNI dan Polri 29.700 orang.
Setelah itu, lansia 60.772 orang, masyarakat umum dan masyarakat rentan 284.707 orang, remaja 55.605 orang, anak usia 6-11 tahun 51.061 orang. (rdr/ant)