PADANG, RADARSUMBAR.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Agam, Sumatera Barat membutuhkan waktu selama tujuh hari untuk melakukan verifikasi administrasi kesesuaian data di Sistim Informasi Partai Politik (Sipol) dari 17.652 orang keanggotaan dari 23 partai.
“Verifikasi administrasi 17.652 orang keanggotaan dari 23 Partai Politik itu dimulai semenjak Selasa (16/8/2022) dan selesai Senin (22/8/2022) malam,” kata Divisi Teknis Penyelengaraan Pemilu KPU Agam, Zainal Abadi di Lubukbasung, Selasa.
Ia mengatakan, verifikasi administrasi kesusian data menggunakan 11 komputer dengan melibatkan 14 petugas. Verifikasi itu untuk memastikan data tidak memenuhi syarat atau data belum memenuhi syarat berupa elemen data yang berbeda antara nama di Sipol dengan data di KTP-el, status pekerjaan TNI, Polri dan Aparatur Sipil Negara (ASN).
Selain itu, data keanggotaan yang ganda dengan partai lain, ganda identik dengan satu partai dan lainnya. “Kami menemukan data tidak memenuhi syarat dan belum memenuhi syarat. Selama verifikasi tidak ada kendala selama yang dihadapi,” katanya.
Ia menambahkan, KPU setempat memberikan catatan setiap data di Sipol satu persatu ke partai politik terkait keanggotaan tidak memenuhi syarat, belum memenuhi syarat dan lainnya.
Setelah itu, partai politik memeriksa dan apabila ada tanggapan diberi waktu sampai 26 Agustus 2022. “Partai politik diminta untuk klarifikasi ke kantor KPU Agam dengan menghadirkan anggota pada 27-28 Agustus 2022,” katanya.
Total dukungan dari 23 partai politik sebanyak 17.652 orang yang berasal dari Partai Golkar 1.527 dukungan, Partai Nasdem 579 dukungan, PPP 788 dukungan, Partai Garuda 754 dukungan dan Partai Republik Satu 773 dukungan.
Sementara Partai Gerindra 1.114 dukungan, Partai UMMAT 614 dukungan, Partai Keadilan dan Persatuan 540 dukungan, Partai Buruh 655 dukungan, Partai Prima 632 dukungan, PKB 868 dukungan.
Lalu PDI Perjuangan 913 dukungan, Partai Hanura 591 dukungan, PBB 840 dukungan, Partai Republik 551 dukungan, PAN 969 dukungan dan Perindo 558 dukungan.
Sedangkan PSI 706 dukungan, Partai Demokrat 755 dukungan, PKS 589 dukungan, Partai Gelora 581 dukungan, PKN 719 dukungan dan Persindo 1.036 dukungan. (rdr/ant)