PADANG, RADARSUMBAR.COM – Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) mengajak warga Sumatera Barat agar tenang dan tidak terpengaruh dengan isu hoaks tentang gempa yang berpusat di Kabupaten Kepulauan Mentawai dengan magnitudo 6,4.
Plt. Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono melalui keterangan tertulis di Padang, Senin (29/8/2022) mengatakan memastikan informasi resmi gempa hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi.
Ia menjelaskan gempa bumi yang terjadi pada Senin pukul 10.29 WIB di wilayah Kepulauan Mentawai merupakan gempa tektonik.
Gempa bumi ini merupakan kelanjutan aktivitas gempa yang terjadi sebelumnya pada pukul 00.04 WIB dengan Magnitudo 4,9 dan pukul 05.34 WIB dengan Magnitudo 5,8.
Ia menerangkan dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng segmen Megathrust Mentawai-Siberut.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik atau thrust fault,” kata dia