Dia ingin stadion itu tetap menjadi tempat ajang sepakbola internasional karena selain menjadi kota pahlawan, animo masyarakat Surabaya terhadap sepakbola sangatlah tinggi.
“Kemarin FIFA bertemu dengan saya, hampir tiga jam diskusi, ada beberapa kota yang perlu diatensi oleh FIFA, kota-kota itu pendiri PSSI, ada Surabaya, ada solo, Bandung, Jakarta,” kata Iriawan.
Sebelumnya pelatih tim nasional Vietnam U-20 Dinh The Nam mengeluhkan aroma sampah di Stadion GBT yang sampai tercium saat Vietnam melakoni pertandingan melawan Hong Kong karena Gelora Bung Tomo berdekatan dengan TPA Benowo. (rdr/ant)