PADANG, RADARSUMBAR.COM – Setelah melalui dialektika organisasi yang alot, tepat pada pukul 02.30 WIB, akhirnya Verry Mulyadi diamanahkan memimpin Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila Provinsi Sumatra Barat (MPW PP Sumbar) masa bakti 2022-2027, dalam Muswil ke VIII yang dilaksanakan pada Rabu hingga Kamis (28-29/9/2022).
Dari hasil evaluasi yang dilakukan Sekjen MPN Pemuda Pancasila Arif Rahman, Verry Mulyadi memenuhi syarat yang ditentukan pada penjaringan dan penyaringan yang dilakukan Tim Carateker, dengan mengumpulkan tujuh surat dukungan suara dari MPC Pemuda Pancasila.
Sementara Roy Madea Oka hanya mengumpulkan lima surat dukungan suara MPC Pemuda Pancasila dan calon lainnya Pilar Erygan tak berhasil mengumpulkan surat dukungan suara.
“Dari dokumen surat dukungan suara yang saya evaluasi, Verry Mulyadi memperoleh surat dukungan 14 , Roy Madea Oka memperoleh surat dukungan 12. Akan tetapi banyak dukungan suara yang ganda. Surat dukungan ganda dinyatakan tidak sah. Kesimpulannya hanya Verry Mulyadi yang memenuhi syarat dan dinyatakan sebagai Ketua MPW PP Sumbar,” kata Arif Rahman.
Arif Rahman merasa bangga dengan kader Pancasila Sumbar. Meski berbeda tapi tetap bersama. Tidak ada organisasi lain seperti Pemuda Pancasila ini yang memiliki persatuan yang kuat.
Arif Rahman menginginkan, agar proses Muswil PP Sumbar ke VIII ini menjadi pelajaran bagi semua, agar organisasi semakin maju. Jangan sampai setelah Muswil ini, timbul perpecahan di tubuh MPW PP Sumbar. Ketua terpilih segera lakukan konsolidasi organisasi dengan MPC se Sumbar dan kader lainnya.
“Kita tidak sedarah, tapi kita lebih dari saudara. Sekali layar terkembang, pantang kita bersurut. Jangan sampai ada perpecahan setelah Muswil ini. Ketua terpilih diberikan waktu enam bulan dalam melakukan konsolidasi organisasi. Jika tidak dijalankan dalam enam bulan, saya akan bentuk carateker lagi,” ucapnya.
