Secara rinci, utang melalui SBN tercatat sebesar Rp6.425,55 triliun, dan utang pinjaman sebesar Rp811,05 triliun. Adapun utang dari SBN terdiri dari domestik Rp5.126,54 triliun, dan valuta asing senilai Rp1.299,02 triliun.
Kemudian, utang dari pinjaman terdiri dari pinjaman dalam negeri sebesar Rp15,92 triliun, dan pinjaman luar negeri sebesar Rp795,13 triliun.
Pinjaman luar negeri terdiri dari bilateral Rp264,39 triliun, multilateral sebesar Rp487,95 triliun, dan commercial banks sebesar Rp42,8 triliun. (rdr/cnnindonesia.com)
Laman 2 dari 2 Laman