“Nanti kita buktikan penyebabnya karena masih olah TKP. Ya ada barang bukti, semoga jadi titik terang. Ditemukan ada korek api tradisional yang dari kayu itu berceceran ada juga yang masih di wadahnya. Ada juga ditemukan sepatu yang terbakar,” ungkapnya.
Menurut Ade berdasarkan laporan dari petugas Satpol PP yang piket, di saat mulai muncul api ada seseorang loncat dari pagar keluar dari pendopo. Petugas Satpol PP pun mencoba mengejar seseorang yang tidak dikenal itu. “Namun api mulai membesar, petugas Satpol PP pun konsentrasi memadamkan api,” ucapnya.
Akibat kejadian ini, kerugian ditaksir mencapai Rp40 juta untuk kursi dan mebeler lainnya yang terbakar. Sedangkan untuk plafon pendopo yang juga terdampak harus dihitung oleh PUPR.
“Untuk aktivitas di Pendopo tidak terganggu. Setelah oleh TKP pun akan segera dibersihkan. Kita saat ini menghadapi berbagai kegiatan, seperti Hari Santri, tablig akbar, Persentase dan Porprov,” pungkasnya. (rdr/detik.com)